Plt PMI Pusat, Ginandjar Kartasasmita saat memberi sambutan

 Selasa-Jumat (3-6/11) telah terlaksana Pertemuan Nasional Bidang Sukarelawan Palang Merah Indonesia di Jakabaring Sport City, Palembang. Berkesempatan perwakilan dari Jawa Tengah yang turut hadir ialah Ibu Frieda dari Pengurus PMI Provinsi Jawa tengah, Ibu Wuri Widiyati dari Staf Bidang Sukarelawan dan Sdr Amirul Machfud Kurnianto dari KSR PMI Unit Universitas Negeri Semarang. Garis besar dalam pertemuan tersebut adalah untuk memantapkan posisi PMI di Indonesia dan mensinergikan kinerja dari PMI khususnya dalam naungan bidang sukarelawan.

Acara dibuka oleh Pelaksana Harian PMI Pusat, Bapak Ginandjar Kartasasmita pada tanggal 4 November 2015 kemarin. Beliau menyampaikan bahwasannya “Dalam pertemuan ini masih dalam peringatan HUT PMI Ke 70 tahun, pertemuan ini mari kita jadikan semangat pacuan untuk terus mengabdi untuk kemanusiaan dan kemerdekaan.” Turut hadir juga dalam pertemuan itu ada Bapak Alex Noerdin sebagai Gubernur Sumatera Selatan, Ibu Alex Noerdin selaku Ketua PMI Provinsi Sumatera Selatan, Dikti, Pemda Sumatera Selatan, Rektor dan Pembantu Rektor Perguruan Tinggi dan beberapa LSM Kemanusiaan di Palembang.

Kegiatan tersebut dikemas dengan berbagai runtutan kegiatan dari Welcoming Dinner, Seminar, Forum Discussion Group (FDG), Matrikulasi, Pembahasan Rekomendasi. Banyak hal yang ingin ditanyakan kepada PMI Pusat terkait manajemen sampai sekarang ini yang ada untuk KSR PMI khususnya Perguruan Tinggi kepada PMI Kota/Kabupaten terkait. Salah satu ungkapan dari Anggota KSR PMI yang hadir menuturkan ”Ingin yang namanya hak dan kewajiban mereka sebagai Anggota KSR PMI di penuhi, termasuk mendapat pembinaan, latihan, logistik, serta support lain yang arahnya kepada pengembangan karena katanya relawan itu seperti tulang punggungnya PMI, sementara yang terjadi tidaklah demikian karena PMI di Kabupaten mereka tidak bisa memberikan sepenuhnya hal tersebut.”
Beberapa hasil ataupun rekomendasi yang didapatkan dalam pertemuan ini pada nantinya akan dibahas dan ditinjau ulang oleh tim yang sudah ditunjuk oleh PMI Pusat untuk menyusun ini. Dan ungkapan dari Bapak Muas selaku yang membidangi Sukarelawan di PMI Pusat mengatakan “Akan lebih memanajemen lagi kepengurusan di tiap PMI kota/kab, jika perlu lagi bilamana ada pengurus ataupun staff yang kurang kooperatif bisa langsung digantikan,” jelasasnya.

Post a Comment

Previous Post Next Post