Sebanyak 45 anggota baru KSR UNNES melakukan pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar) Simulasi Tanggap Darurat Bencana, Minggu (19/2) di kampus UNNES Sekaran.
Ketua panitia Achmad Muslichun melaporkan simulasi tanggap darurat bencana ini meliputi materi dasar yakni assesment (pendataan), watsan (perencanaan sanitasi air), administrasi, posko, shelter, dapur umum, pelayanan kesehatan, evakuasi, dan pencarian keluarga korban yang hilang.
Achmad Muslichun berharap setelah simulasi ini KSR PMI Unit UNNES siap siaga bencana karena sudah menguasai ketrampilan pertolongan pertama jika sewaktu waktu terjadi bencana.
Danang BA dari PMI Kota Semarang saat mendampingi dan mengevaluasi kegiatan simulasi menyampaikan, setelah mengikuti teori dan praktik materi dasar kepalangmerahan ini peserta bisa meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana dan menerapkan ilmunya secara langsung di lapangan yang didapat selama 10 hari diklatsar sebagai tolak ukur seberapa besar ilmu yang telah diserap.
Post a Comment